WALIKOTA KAYA RAYA, BANYAK RAKYAT MASIH SENGSARA

Sumber : Jurnalis Senior Kemenag Jabar | Editor : Syahidin

WALIKOTA KAYA RAYA, BANYAK RAKYAT MASIH SENGSARA 
Oleh : Dedi Asikin

Tasikmalaya, warpol.id || Ivan Alfarizi Ramadan sudah sebulan menjabat walikota Tasikmalaya.

Belum ada gebrakan nyata, Dia dan wakilnya Dicky Chandra masih berkutat pada pembenahan aparat. Banyak jabatan kosong dan masih PLT.

Padahal ada masalah krusial yang dihadapi kota santri itu. Angka kemiskinan yang masih tinggi (11,28%).

"Tasik menempati urutan ke 3 setelah Indramayu dan Kuningan. Standar kemiskinan kota itu, tahun 2024 adalah Rp.565.337,- perkapita perbulan. Artinya orang yang penghasilannya kurang dari itu termasuk orang miskin."

Bahkan di kota yang gemerlap itu, juga masih ada angka kemiskinan extreme, sekitar 15 000 orang. 

Kemiskinan extreme itu adalah mereka yang tidak memiliki penghasilan yang mencukupi untuk biaya hidup sehari.

Tidak memiliki akses pendidikan, kesehatan, air bersih dan sanitasi.Tinggal di rutulahu (rumah tidak layak huni).

Ironis memang, apalagi jika dibandingkan dengan walikota dan wakil walikota. 

Dua duanya terbilang kaya raya. 

Wakil walikota Dicky Chandra memiliki kekayaan sekitar Rp.3 milyar.  Sedang walikota Ivan Alfarizi punya pundi pundi Rp.10,6 milyar. 

"Kemenangan mereka dalam pilkada 27 Nopember 2024 juga ditenggarai kerena mereka punya infrastruktur politik dan duit.  Ivan itu politisi partai Gerindra yang jaya di Tasikmalaya,baik dikota maupun di kabupaten. Sebelum nyalon walikota dia adalah anggota DPRD Jawa Barat dari Gerindra." 

Ivan kaya raya kerena dia Direktur bus Primajasa yang katanya punya 1.500 armada. 

Sementara Primajsa adalah punya pamannya H. Amir Mahfud, putra begawan bus Indonesia, Mayasari grup, Haji Engkud Mahfud. 

Haji Amir Mahfud yang akrab disapa kang Aming juga menjabat ketua DPD partai Gerindra Jawa Barat. Jadi Ivan Alfarizi memiliki dukungan yang signifikan, duit dan politik. 

Nah yang harus segera ditata dan menjadi langkah utama Ivan- Dicky adalah membangun ekonomi yang berorientasi kepada pengentasan kemiskinan.

Sebaiknya mereka tidak berorientasi kepada bidang industri dan perdagangan. Jika itu yang dilakukan artinya, maaf maaf kata, sorry sorry to say, memberdayakan  babah heula,  bukan rakyat jelata. 

Jadi yang harus dilrik adalah sektor pertanian. 

Sesungguhnya dikota itu masif tersedia lahan di beberapa kecamatan, misalnya Mangkubumi,Tamansari dan Kawalu yang masih bisa dikembangkan sektor pertanian. Mungkin bukan pertanian konvensional.  Bisa dicoba sistim hidroponik. Tanam gantung atau dengan pipa paralon.Cara itu bisa ngirit lahan dan air. 

Di Jepang sistim itu sangat sukses.

Katanya, wallahu alam bishowab, ada tanaman tomat satu dapur bisa menghasilkan 250 kg  Nah Ivan- Dicky harus segera memberdayakan rakyat miskin agar segera keluar dari stigma " walikota kaya raya, tapi banyak rakyat sengsara. Gak elok itu mah pak wali.***

0/Post a Comment/Comments

WARPOL
WARPOL

POLRI PRESISI

WARPOL

TOTAL VISITS :

BISON, BLITZ

WARPOL
BERKUALITAS DAN TERPERCAYA

MOLLAR PROFESSIONAL

WARPOL
BERKUALITAS DAN TERPERCAYA